Hakikat Manusia

Kamis, 20 Agustus 2020

Ketika butuh, mereka datang. 

Jika sudah tak butuh, ditinggalkan begitu saja. 


Memang manusia itu serakah. Mereka bertindak semau mereka. Berlagak hebat, lebih baik dibanding yang lain. Sehingga keangkuhanlah yg terlihat. Mereka lupa bahwa di atas langit masih ada langit. 

Kesenangan dunia telah membuatnya lupa akan kehidupan yg kekal kelak. Padahal kesenangan di dunia hanyalah sementara. Dengan mengingat bahwa manusia diciptakan jauh dari kesempurnaan, itu membuatku sadar diri. 

Memanusiakan Manusia

Senin, 17 Agustus 2020

Hidup itu susah, berat.
Butuh mental dan fisik yg kuat untuk bisa bertahan dalam kejamnya hidup ini.
Dan selebihnya kita serahkan kepada yg mengatur kehidupan.

Terkadang kita tidak sadar akan tindakan kita. Begitu pula kita tidak sadar kalau selama ini kita selalu berharap pada manusia. Hingga pada akhirnya kita merasakan kekecewaan yang mendalam. Entah apa alasannya, tetapi tolong mengertilah bahwa manusia punya perasaan. Bukan sebuah barang yang dengan mudahnya kalian lempar ke sana kemari. 
Kaum mayoritas, minoritas. Bagiku semua sama saja. Tidak ada yang lebih unggul, begitu pula tidak ada yang lebih rendah. Setiap orang punya kelebihan dan kelemahan yang berbeda-beda. Jeleknya manusia, kalau dia tidak menyukai seseorang, pasti yang diingat hanya kelemahan yg dimilikanya. Dan begitupun sebaliknya. Jika hanya kelemahan yg kalian ingat-ingat, lalu bagaimana kita bisa menerima mereka. Dan siapa yang akan menerima mereka. Mereka juga manusia, sama seperti kita semua. Mereka punya perasaan, yang meskipun tidak mereka ungkapkan secara langsung tapi mereka pasti merasakannya. Rasa kecewa telah ditinggalkan, rasa kecewa telah dikhianati, rasa kecewa telah diabaikan dan kekecewaan serta kesedihan lainnya.
Kalian tidak akan tau jika kalian belum mengenalnya. Maka jangan perlakukan orang lain hanya dengan melihat penampilan luarnya saja. Sebelum bertindak, coba terapkan perbuatan itu pada diri kalian masing-masing. Apakah itu layak jika kalian lakukan pada orang lain?

Mulailah dari Hal yang Sederhana

Selasa, 04 Agustus 2020

Pada masa pandemi COVID-19, kita diharuskan untuk selalu memperhatikan perilaku dan pola hidup kita, yang tentunya harus mengacu pada Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Mulailah menerapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari kita. Sebenarnya tidak ada pandemipun, PHBS juga harus tetap diterapkan. Mulai dari hal yang sederhana, yaitu mencuci tangan. Tentunya mencuci tangan tidak sekedar membilas tangan dengan air. Tetapi ada langkah-langkah yang harus diterapkan. Menurut kemenkes RI, ada 6 langkah mencuci tangan dengan menggunakan air yang mengalir dan sabun. Selain itu, PHBS yang lainnya yaitu makan makanan yang bergizi, rutin berolahraga dan lainnya. Nah, karena sekarang ini masih dalam keadaan darurat COVID-19, maka kita juga harus memakai masker untuk menutup mulut dan hidung kita yaa..
Jadi kenapa kita harus menggunakan masker? Aku kasih penjelasan sedikit supaya kalian tahu pentingnya menggunakan masker. Jadi COVID-19 merupakan penyakit menular yang penularannya melalui droplet (cairan yang keluar dari mulut atau hidung manusia). Jadi cara pencegahannya salah satunya yaitu dengan menggunakan masker, agar apabila kita berbicara atau orang lain berbicara atau bersin, tidak terjadi penularan diantara kita. Selain itu, untuk upaya pencegahan lainnya kita juga harus menjaga jarak yaa.. minimal 2 meter. Nah pasti pada bertanya tanya nih, kenapa 2 meter. Jadi 2 meter itu karena berdasarkan penelitian, droplet yang tidak sengaja keluar ketika kita berbicara, batuk, bersin, itu sejauh kurang lebih 2 meter. makanya kita disarankan menjaga jarak minimal 2 meter. 
Nah apabila kita sudah menerapkan upaya pencegahan ini kepada diri kita, kita bisa melanjutkannya dengan mengedukasi dan mengajarkannya kepada orang disekitar kita. 
Sekecil apapun hal yang kita lakukan, sangat berarti untuk kita semua.

Stay healthy, stay safe..

Mepraktikkan cara mencuci tangan kepada warga desa (Foto diambil waktu KKN)
Mempraktikkan cara mencuci tangan kepada warga desa
(Foto diambil saat KKN)

Membagikan poster 6 langkah mencuci tangan kepada warga desa (Foto diambil waktu KKN)
Membagikan poster 6 langkah mencuci tangan kepada warga desa
(Foto diambil saat KKN)